Sawitri telah terperangkap jala sutera Setiawan
lukisan cat minyak pada kanvas
110 x 90 cm
karya herjaka hs 2018
Sawitri Oh Sawitri
Herjaka HS
(9) Semua Menjadi Baru
Selama ini Sawitri sengaja membiarkan benang-benang cinta
Setiawan menjeratnya semakin banyak. Namun, tidak dinyana bahwa benang-benang
itu saling merenda membentuk jala. Dan ia telah terperangkap jala itu.
Sawitri menyadari bahwa jala emas itu milik Setiawan. Tetapi,
tahukah Setiawan, bahwa jala emasnya telah menjerat Sawitri? Jika ternyata
sipemilik jala tidak menyadarinya, itu artinya cintanya bertepuk sebelah
tangan. Maka mau tidak mau Sawitri harus segera meninggalkan Arga Kenanga
karena sesungguhnya pengembaraan ini belum selesai.
Namun, sebelum Sawitri benar-benar memutuskan untuk
meninggalkan Arga Kenanga, pengakuan cinta Setiawan mengakhiri teka-teki
itu. Sawitri pun menerima cinta Setiawan.
Sawitri sudah jatuh cinta pada pandangan pertama. Dan
walaupun ia merasa bahwa Setiawan juga jatuh cinta kepada dirinya, sebagai seorang wanita ia pantang menyatakan cintanya
terlebih dahulu. Barulah setelah Setiawan menyatakan cintanya, Sawitri mau
menerima cinta Setiawan dengan penuh sukacita.
Dengan demikian, cinta mereka telah bertepuk kedua tangan,
menyuarakan nada-nada cinta nan indah, memenuhi ruangan di rumah besar itu.
Begawan Jumatsena bahagia tak terkira, ketika mendengar
pernyataan cinta dari keduanya. Ia percaya bahwa ketika cinta dari orang-orang
baik itu berpadu akan mampu menjadikan semuanya baru, baik semangatnya,
harapannya, dan hidupnya.
Siapa yang tidak
merasakan sukacita, jika Sawitri yang selama ini telah melayani, merawat, mengobati
dan juga membangkitkan semangat dirinya,
mau menerima cinta anaknya. Walau matanya buta, hatinya dapat melihat
bahwa Sawitri bukan orang sembarangan. Sawitri
sangat bernilai bagi dirinya dan hidupnya.
Jika kemudian Sawitri menjadi menantunya, itu artinya bahwa
Sawitri tidak akan pernah meninggalkan keluarganya. Untuk mewujudkan hal itu,
Begawan Jumatsena menyarankan agar kepulangan Sawitri diantar oleh Setiawan,
sekaligus untuk memperkenalkan diri kepada orang tuanya dan mengucapkan
terimakasih atas kebaikan yang telah dilakukan Sawitri selama ini di Arga Kenanga.
“Katakanlah dengan jujur dan kesatria bahwa engkau telah
jatuh hati kepada Sawitri, dan berkehendak meminangnya” pesan Begawan Jumatsena
kepada Setiawan.
(bersambung)
No comments:
Post a Comment